Ilmuwan: Phobos Ungkap Tanda Kehidupan di Mars

Sabtu, 01 September 2012 | komentar




Phobos (Foto: Astrobio)
CALIFORNIA - Sebuah misi mengamati bulan milik Mars, Phobos, bisa mengungkap keberadaan kehidupan asing. Phobos diyakini oleh peneliti sebagai bulan yang dapat memberikan informasi mengenai tanda-tanda kehidupan di planet merah tersebut.

Dilansir Astrobio, Selasa (3/7/2012), menurut para ahli astronomi dari Purdue University, ada tanda-tanda seperti organisme tertentu. "Kami berbicara mengenai mikroba kecil hijau, bukan manusia kecil hijau (alien)," ujar Jay Melosh dari Atmospheric and Planetary Sciences di Purdue University.

Dia menuturkan, ada sampel dari bulan Phobos yang lebih mudah dijangkau ketimbang planet Mars itu sendiri. Sampel itu dikatakan mengandung material Mars yang dihempaskan dari dampak asteroid besar.

Ilmuwan juga mengungkapkan tentang adanya kehidupan di Mars dalam 10 juta tahun terakhir. Misi Phobos ini bisa menghasilkan bukti pertama tentang kehidupan baru di luar Bumi.

Melosh memimpin tim yang dipilih oleh NASA Planetary Protection Office untuk mengevaluasi apakah sampel dari Phobos bisa menunjukkan bukti yang cukup. Studi ini dilakukan untuk mempersiapkan apabila terjadi kegagalan pada misi 2011 Russian Phobos-Grunt, namun ini tampaknya akan menjadi topik berulang sebagai rumusan kembali pada Program Eksplorasi Mars yang dilakukan NASA.

Misi Phobos dibahas pada NASA Concepts and Approaches for Mars Explorationworkshop dan dilaporkan bahwa Phobos menjadi destinasi penting yang memberi banyak nilai eksplorasi, dengan risiko dan biaya yang lebih rendah.

Pada proyek ini, Melosh berkolaborasi dengan Kathleen Howell, Hsu Lo Professor of Aeronautical and Astronautical Engineering, serta mahasiswa pascasarjana Loic Chappaz dan Mar Vaquero. Mereka saling bekerjasama berdasarkan keahlian masing-masing, termasuk mengamati dampak kawah meteorit dan mekanika orbit.

Para peneliti akan menentukan berapa banyak materi yang terlantar akibat tabrakan pada asteroid tertentu. Selain itu juga meneliti apakah partikel individu akan mendarat di Phobos.

"Ini sulit dipercaya bahwa tidak ada kehidupan di suatu tempat di luar sana (Mars), di hamparan luasnya luar angkasa. Bahkan, bila kami tidak menemukan bukti kehidupan dalam sampel dari Phobos, ini tidak akan menjadi jawaban pasti atas pertanyaan mengenai apakah masih ada kehidupan di Mars," tutur Howell
.
Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2012. Komang ZONES - All Rights Reserved
Created by Komang ZONES